Ketika seseorang butuh pengakuan untuk memperjuangkan cintanya.

Cinta...

Kamu mungkin pernah mendengarnya bahkan sudah terlalu sering diucapkan wanitamu, tapi tak sadarkan kamu?
Ada "Cinta Tulus" yang tak perlu diucapkan, ada "Cinta" yang tak terlihat tapi hanya perlu dirasakan.
Bahkan kamu tak perlu menjelaskan sebuah hubungan untuk mendapatkan Cinta itu, kamu bahkan sudah tau hubungan itu mau menjurus kemana, tak perlu dibicarakan tak mudah untuk dijalankan, aku tau mencintaimu itu tak semudah kelihatannya.
Aku bahkan harus bersusah payah agar terlihat olehmu, merindu saja aku lakukan sendiri, kita memang tak sama semua berbeda tapi cinta yang kupunya jauh lebih hebat darinya, sebuah cinta yang dikejar dengan perjuangan, sebuah cinta yang dinanti dengan penantian, sebuah cinta yang terlihat unik dari yang lain.

Aku memang mencintaimu bahkan kamu sudah mengetahuinya, aku tidak meminta sebuah hubungan hanya saja aku juga ingin diakui sepertinya, sebuah pengakuan bahwa aku menantimu memperjuangkanmu hingga kini kamu yang memintaku untuk berhenti melakukannya.
Aku tidak bisa berhenti, aku juga ingin berhenti, tapi apa daya aku tak bisa.
Semua tentangmu terlalu nyata untukku, senyummu wajahmu terlalu indah untuk kulupakan, maaf karna terlalu mencintaimu.
Aku ingin bahkan sangat ingin berhenti mencintaimu sudah terlalu sakit untuk mengobati luka lama yang setengah kering ini, bahkan aku berharap kamu yang mengobati luka ini.

Aku ingin kita mulai semuanya dari awal tak ada lagi cinta yang berjuang seorang diri, tak akan ada lagi sebuah penantian untuk seorang diri, hanya kamu dan aku yang menjalani tanpa ada dia.

0 komentar:

Posting Komentar