Wanita itu masih menatap sebuah gerbang dan kupingnya seakan mendengarkan setiap kendaraan yang lewat.
Wanita itu masih menunggu dengan cemas sambil berharap apa pria itu akan datang atau tidak.
Waktu masih terus berjalan terdengar suara detak jarum jam,
Sedetik berlalu berubah menjadi beberapa menit namun seakan telah berganti beberapa jam.
Wanita itu masih menunggu dengan cemas.
Apa pria itu, pria yang kini sedang ditunggunya, pria yang menyimpan banyak pertanyaan itu.
Sesekali wanita itu memandang handphonenya berharap sebuah pesan singkat masuk yang berisikan "Tunggu Diluar" namun nyatanya tak ada pesan masuk.
Waktu yang telah di janjikan pun sudah terlampau jauh, beberapa kali mencoba menelpon namun tak ada jawaban darinya.
Setiap suara kendaraan yang lewat selalu di perhatikannya, berharap kendaraan pria itu datang.
Sesekali menatap jam dan memainkan handphonenya mengirim pesan singkat untuk pria itu, berharap sebuah jawaban terbalas namun kenyataannya keheningan yang memakan waktu.
Wanita itu masih terus menunggu sang pria..
tanpa kabar..
tanpa sebuah kepastian..
namun masih berbalut janji.
Wanita itu hanya berharap bahwa pria itu akan datang dengan janji yang telah mereka sepakati.
Terus menunggu dengan harapan sebuah pesan singkat yang biasanya mengawali kehadirannya..
Satu jam sudah keheningan membunuh waktu..
Memberi harap terlalu banyak..
Serta menumbuhkan rasa kecewa..
Wanita itu masih menunggunya,
Pria itu..
Wanita itu hanya duduk di spot favoritnya sambil menanti pria itu datang, namun pria yang kini di tunggu sang wanita tak kunjung hadir.
Wanita itu sepertinya sudah tahu pria yang di nantikannya tak akan hadir namun wanita itu masih tetap menunggunya..
Dan yang pasti akan keluar dari mulut sang pria itu "Buang-buang waktu aja nungguin"..
Sebuah senyum mengembang dari bibir sang wanita, dia tahu bahwa..
Pria itu... tak kunjung datang...
Dan wanita itu masih menunggunya...
Wanita itu masih menunggu dengan cemas sambil berharap apa pria itu akan datang atau tidak.
Waktu masih terus berjalan terdengar suara detak jarum jam,
Sedetik berlalu berubah menjadi beberapa menit namun seakan telah berganti beberapa jam.
Wanita itu masih menunggu dengan cemas.
Apa pria itu, pria yang kini sedang ditunggunya, pria yang menyimpan banyak pertanyaan itu.
Sesekali wanita itu memandang handphonenya berharap sebuah pesan singkat masuk yang berisikan "Tunggu Diluar" namun nyatanya tak ada pesan masuk.
Waktu yang telah di janjikan pun sudah terlampau jauh, beberapa kali mencoba menelpon namun tak ada jawaban darinya.
Setiap suara kendaraan yang lewat selalu di perhatikannya, berharap kendaraan pria itu datang.
Sesekali menatap jam dan memainkan handphonenya mengirim pesan singkat untuk pria itu, berharap sebuah jawaban terbalas namun kenyataannya keheningan yang memakan waktu.
Wanita itu masih terus menunggu sang pria..
tanpa kabar..
tanpa sebuah kepastian..
namun masih berbalut janji.
Wanita itu hanya berharap bahwa pria itu akan datang dengan janji yang telah mereka sepakati.
Terus menunggu dengan harapan sebuah pesan singkat yang biasanya mengawali kehadirannya..
Satu jam sudah keheningan membunuh waktu..
Memberi harap terlalu banyak..
Serta menumbuhkan rasa kecewa..
Wanita itu masih menunggunya,
Pria itu..
Wanita itu hanya duduk di spot favoritnya sambil menanti pria itu datang, namun pria yang kini di tunggu sang wanita tak kunjung hadir.
Wanita itu sepertinya sudah tahu pria yang di nantikannya tak akan hadir namun wanita itu masih tetap menunggunya..
Dan yang pasti akan keluar dari mulut sang pria itu "Buang-buang waktu aja nungguin"..
Sebuah senyum mengembang dari bibir sang wanita, dia tahu bahwa..
Pria itu... tak kunjung datang...
Dan wanita itu masih menunggunya...

0 komentar:
Posting Komentar